Gunung Merbabu : Kita Sebut Saja Ini, Rasa Surga

gak bisa percaya kalo ternyata bisa sampai sini! huaaaa

terima kasih tuhan atas kesempatan yang tidak terlupakan ini..huaaaa

13 Agustus - 16 Agustus 2014 ! Merbabu!

Prolog
Gunung Merbabu memiliki ketinggian 3.142 MDPL. Inilah gunung yang berselimutkan hamparan sabana nan indah dan cantik, dengan berhiaskan padang bunga edelweiss..surgaaaa!
Untuk mencapainya kita dapat melalui tiga jalur pendakian seperti Wekas, Chuntel maupun Selo yang terletak pada wilayah Boyolali, Semarang, dan Magelang.

Rabu, 13 Agustus 2014

Kami naik dari Stasiun Pasar Senen dengan menggunakan kereta Tawang Jaya, pukul 06.45 WIB. Pembelian tiket kita lakukan dengan melakukan reservasi online di webiste PT.KAI (klik) dan pembayaran di Alfamart, sekarang jauh lebih mudah ternyata membeli tiket kereta. Nanti nya kita akan mendapatkan nomor booking untuk penukaran tiket. Sama hal nya dengan pembelian, penukaran tiket juga jauh lebih mudah karena sekarang di stasiun kereta api sudah ada mesin cetak tiket loh.

Pukul 13.30 WIB kami sampai di Stasiun Semarang Poncol ! yeayyyy....

Dari Stasiun Semarang Poncol menuju jalur pendakian Desa Selo dengan menggunakan mobil elf menuju Salatiga dan turun di Pasar Sapi, perjalanannya tuh jauuuuuuuuh banget, kurang lebih mencapai 3 jam..huaaaaa

Dari Pasar Sapi kita melanjut kan perjalanan dengan menyewa pick up Pak Wawan. Jalur perjalanannya kayak menuju Puncak, Jawa Barat. Seru bangeeeet. Banyak gunung - gunung yang bisa di lihat selama perjalanan, dan kita di dalam pick up saling tebak - tebakkan mana yang Merbabu, Merapi, dan ada gunung - gunung lainnya yang kami tidak tahu nama nya hahaha.

Pak Wawan ini terakhir ke Desa Selo itu katanya tahun 1997 huaaa udah lama banget yak -_- jadi dia lupa - lupa gitu basecamp nya dimana hahaha tapi akhirnya setelah perjalanan kurang lebih 2 jam kita sampai di basecamp Pak Parman! tapi..............sepi banget disini. ya karena dekat dengan 17 Agustus kali ya jadi banyak pendaki yang memilih naik tanggal 16 Agustus. 

Basecamp Pak Parman! Disini tempat nya enak, jangan takut kelaparan karena bisa pesen makan haha teh hangat 2rb, nasi 7rb saja hahaha oiya ada banyak toilet juga loh

Tim Merbabu ! Salah satu kebahagiaan dari setiap naik gunung adalah bertemu teman - teman baru haha Senang bisa kenal Della, Iqbal, Rian, dan teman - teman nya dari Universitas Islam As-Syafi'iyah :)

Gerbang Menuju Pendakian, wohoooo!!!!!!!

Kamis, 14 Agustus 2014

Pendakian di mulai sekitar pukul 10.00 WIB, simaksi di lakukan di basecamp - basecamp. Baru awal jalan jalur nya udah naik terus, landai nya jarang. Sampai - sampai klo liat tanjakan..."ya Allah kenapa tanjakan lagiiiiiii" hahahaha

Salah satu trek yang disajikan, memang tidak terlihat menanjak tapi lumayan juga lah hahaha

huft...aksi vandalisme di Gunung :(

Dari basecamp sampai pos II itu jalur nya masuk hutan dan selanjutnya itu terbuka.

Setelah pos II itu ada tempat yang gak tau nama nya apa, kayak Tegal Alun klo di Papandayan, dan Surya Kencana klo di Gede banyak edelweiss nya dan dandelion!!!!!! yeayyy yeayyy seneng banget bisa ketemu dandelion! huaaaa

Mirip Tegal Alun klo di Papandayan, dan Surya Kencana klo di Gede. Indah :')

 

Dandelion! Bahagianya banget bisa liat ini hahaha

Ditempat ini kita menyempatkan diri beristirahat dan tidur -_- hahaha. Dingin banget disini nasuk ketulang, embun turun bener-bener turun hahaha

dan ternyata di depan kita itu masih ada bukit yang harus kita lalui, waw! gue kira udah mau deket tapi masih ada jalan yang harus di lalu :') jalur nya sama aja naik naik naik naik hahahahaha

di tengah perjalanan kita lihat Gunung Merapi nya mulai muncul padahal awal nya itu ketutup! Tuhaaaaannnnnnnn!!!!!!

Sebelum sampai di Sabana 1 itu kita nemuin tempat yang menurut gue keren, spot buat liat pemandangan Gunung Merapi, awan, langit, sunset. pas! Kurang lebih ada kali 30 menit kami duduk-duduk, foto-foto, dan klo gue sih sama bengong-bengong juga sama menghayati sajian keindahan yang ada di depan gue hahaha
ahhhh keren keren banget! Dari tempat tersebut kita melanjutkan perjalanan lagi, dan akhirnya sampai di Sabana 1 di sambut dengan sunset :) perfect!

Pemandangan di tempat kita berisitirahat, gak salah klo misalnya hampir setengah jam duduk - duduk liat pemandangan kayak gini mah :)

 

Duduk Kedeprok udah paling pas, liat pemandangan maha dahsyat. syahduuuuuuu

Selanjutnya kami mendirikan tenda sekitar pukul 17.30 WIB dan kita menyiapkan makan malam (siang juga) hahaha bintang-bintang nya banyak :') padahal belum tengah malam baru saja langit nya gelap..indah.

Sunset pun muncul saat kami sampai di Sabana II dan mendirikan tenda, mata benar-benar di manjakan banget sama keindahan yang di sajikan Gunung Merbabu..refresh bangeeeet

Jumat, 15 Agustus 2014

Rencana nya pagi hari kami ingin melihat sunrise bangun pagi gitu kan ya haha eh tapi telat, gak telat-telat banget sih sekitar jam 06.00 WIB kita bangun. Dapet sunrise! Dari Sabana 1 aja udah bisa keliatan gunung - gunung di sekitar Merbabu. Gunung Merapi makin jelas keliatannya! Sindoro sama Sumbing nya juga :')
 

Sunrise pagi hari dari tempat kita ngecamp huaaaa Gn. Merapi (Kiri), Gn. Sindoro dan Gn. Sumbing (Kanan)

Tanpa sarapan (kuat kan hahaha) kami melanjutkan perjalanan ke puncak sekitar jam 09.00 WIB! jalannya naik naik melulu lagi :( tapi klo liat trek yang terus-terus naik gitu dan lo coba liat pemandangan di sekitar nya. Ituuuu....ah trek yang terus-terusan naik itu mah kebayar dan jadi semangaaat hap hap hap muncak! :')

Pemandangan nya itu bukit - bukit, kayak di film teletubies. gimana dah indah gitu, masyaAllah!!!!!! gak bisa berucap apa-apa, mahakarya tuhan indah banget. Tidak menyangka klo itu ada di dunia, ini berasa di surga..(fix ini lebay) mana sepi, pendaki yang lewat juga sedikit, gue bisa menikmati setiap keidahan yang di sajikan di merbabu, oh tuhan!

Perjalanan menuju puncak itu udah kayak  lagu Ninja Hatori..."Mendaki gunung, lewati lembah..sungai mengalir indah ke samudera, bersama teman petualang"
Sayang nya sih di Merbabu gak ada sungai hahaha

Gimana ?

Fyi: merbabu via selo itu gak ada mata air nya :( jadi, ya mesti dan kudu bawa air dari basecamp, minimal 1 orang itu bawa 3 liter lah..mayan banget lah ya hahaha semangat!

Huft..trek menuju puncak itu miring nya udh hampir 90 derajat kali ya, naik nya udah kayak panjat tebing aja gue :| tanjakan setan di Gunung Gede aja gue rasa jd gak berasa apa2 nya, di Gede mah ada weabing nya dan berbatu..lah ini kaga. tapi klo lo lagi kesusahan gini seperti yang gue bilang sebelumnya, coba liat ke belakang dan lo liat hamparan keindahan yang ada di merbabu, serius dah trek yang kyk gitu mah gak ada apa2 nya jadinya hahaha :)
Kadang suka heran sendiri kenapa bisa kuat gitu ya jalan jauuuh naik turun bukit klo diliat - liat dari atas...
"wah jauh juga ya, itu kan Sabana II tuh..dan kita camp nya masih kesana lagi ya..huaaa" hahaha

Sekitar pukul 11.30 WIB kita sampai puncak, Kentheng Songo!
Rasanya mau sujud syukur!!!!! Alhamdulillah....
Masih aja lempar lelucon ke Ega,
"Ga, jadi Merbabu emang Ga?"
"Akhirnya sampai Merbabu kita Ga.....!!!!"

Puncak tertinggi yang ada di Gunung Merbabu, Puncak Kentheng Songo. Itu kentheng-kentheng nya (Kiri) yang ada di puncak, gak ada sembilan sih kentheng nya hahaha -___-"

Pemandangan dari Puncak Kentheng Songo, terlihat Gunung Lawu, Gunung Slamet, dan Gunung Prau. Semoga masih di beri kesempatan bisa berdiri di puncak gunung - gunung itu aamiin O:)

Terima kasih semua nya :D

Sekedar info klo Gunung Merbabu itu tidak hanya memiliki satu Puncak. Selain Puncak tertinggi, yaitu Kentheng Songo, Gunung Merbabu juga memiliki Puncak Syarief, Trianggulasi, dan lainnya.

Oiya, jangan lupa untuk hati-hati ya turunnya, soalnya jalannya itu tanah tapi ada pasir2 nya gitu jadi ya bisa nyerosot gitu dah dan.....gue adalah korban dari ke-nyerosot-an itu loh hahaha :")
Selesai foto - foto diatas gunung kita turun sekitar pukul 12.00 WIB dan sampai di Sabana II kurang lebih pukul 14.00 WIB, setelah makan siang yang digabung sarapan pagi, packing, dan lain-lainnya pukul 15.30 WIB kita turun ke basecamp. Duh, naik aja gue mikir hahaa turun lebih mikir lagi ternyata haha aelaaaaaah :p
Saat sampai di Pos I itu matahari sudah kembali ke peraduaannya, dan magrib kita masih di jalan menuju basecamp. Agak takut sih sebenernya jalan malam gitu haha mana lagi haid, kaki udah gak sinkron tapi akhirnya sampai juga di gerbang yang bertuliskan "Jalur Pendakian Selo" ! cuman bisa senyum disini, rasa nya sih mau teriak "Akhirnyaaaaaaa, terima kasih Tuhan!" hahaha ALHAMDULILLAH! :")
Seperti yang sudah di duga-duga, basecamp penuh loh. Gunung Merbabu ini memang salah satu destinasi favorit katanya sih buat upacara 17-an, karena puncak nya yang datar dan lumayan luas.

Kami masih bermalam semalam lagi di basecamp sambil istirahat selonjorin kaki, sebelum esok hari nya kembali menuju Jakarta.

Banyak pelajaran dari pendakian ini klo difikir - fikir,

Pendakian ke Merbabu itu mengajarkan saya secara pribadi adalah sebuah perjuangan. Merbabu adalah satu dari sekian mimpi - mimpi saya di tahun ini, perjuangan untuk bisa sampai Desa Selo ternyata tidaklah mudah. Dimana saya belajar tentang perjuangan dalam meraih apa yang kita mau. Pendakian ini di jalani ketika saya masuk dimasa-masa kejar deadline sidang tugas akhir, dan saya harus memperjuangkan serba di kejar..tentu nya kejar revisi, kerjar ttd dosen. Saya pun memutuskan keberangakatan bukanlah dalam hitungan hari, melainkan jam. Ternyata perjuangannya pun tak lantas hanya sebelum pergi, saat di jalur pendakian juga begitu. Merbabu via Selo jalur nya memang terasa agak berbeda dari gunung - gunung yang pernah saya coba, treknya naik terus dan tergolong susah ini bisa saja membuat diri ini putus asa di tengah jalan. Tetapi pemandangan yang ada di sekitaran Merbabu saya coba analogikan adalah seluruh orang - orang yang saya cintai, orang tua, keluarga besar, teman2 dan sahabat. Ketika saya merasa lelah, letih, dan tak bersemangat pemandangan menjadi obat yang ampuh untuk memulihkan keadaan. Trek yang di sajikan adalah sebuah jalan dalam meraih impian, yaitu puncak. Ternyata tak semudah itu kita bisa mendapatkan impian kita, puncak Kentheng Songo. Kadang kita jatuh, dan harus bangkit, kadang kita merasa letih karena tak jua meraih nya..tapi proses dalam mencapai impian itulah yang patut kita hargai. Merbabu mengajarkan aku untuk berjuang dan tetap tersenyum! Hidup tak selalu indah, dan tak mulus.. Kita harus menyikapi nya dengan hati lapang, pikiran yang jernih, dan kemurahan hati. Terlebih lagi kehidupan setelah lulus kuliah ini pasti lebih sulit banyak rintangan, semoga diri ini dapat melalui nya dengan baik aamiin

Terima kasih Merbabu, terima kasih alam raya, terima kasih Tuhan pemilik semesta! :)


Biaya Perjalanan :
Tiket Kereta (Stasiun Senen - Stasiun Semarang Poncol PP) = 45.000
Elf (Semarang Poncol - Salatiga, Pasar Sapi) = 10.000
Sewa Pickup = 25.000
Total Transportasi PP = 160.000

Logistik dan sewa peralatan = 77.000
Makan dijalan = 30.000
Simaksi = 5.000
Oleh - oleh (gantungan kunci) = 16.000
Total Keseluruhan = 288.000