Halo, Tuan

Halo, tuan

Perkenalkan, saya nona.

Tuan, apa kabar? Pasti baik - baik saja bukan?

Tuan, apakah mendengar suara nona ?

Baiklah Tuan, Nona ingin berbicara sedikit.

Adakah sedikit waktu bagi Tuan untuk mendengarkan lirihan hati Nona, Tuan ?

Terima kasih.

Nona hanya ingin mengungkapakan kegundahan hati ini Tuan.

Kapan kiranya Tuan datang dan menempati bagian kosong yang ada di hati ini, Tuan?

Nona sudah tak sabar menantikan kehadiran Tuan.

Jika saja Tuhan menakdirkan pertemuan kita dengan segera, Nona pastilah sangat senang Tuan.

Tuan bagaimana? Apakah Tuan juga menunggu Nona?

Tapi,

jika sekali lagi Tuhan berkata bukan sekarang......

Nona, mengerti.. mungkin sekarang lagi - lagi bukan waktu yang tepat. Bukan begitu, Tuan?

Semoga Tuan selalu menjaga hati sampai nanti Nona bertemu Tuan.

Sampai jumpa!

Dari Nona yang sudah tak sabar bertemu Tuan di titik temu yang sudah di takdirkan Tuhan.